Satgas Yonif 131/Brajasakti Hadiri Momen Kelulusan Siswa SD YPPK Wembi di Perbatasan Papua

[ KEEROM ] — Cakrawalajatim.news

 

Suasana haru dan penuh kebanggaan menyelimuti SD YPPK Wembi, Distrik Mannem, Kabupaten Keerom, Papua. Di tengah senyum para siswa yang lulus, hadir pula sosok yang tak asing bagi warga perbatasan: prajurit TNI dari Pos Wembi, Satgas Yonif 131/Brajasakti, Papua — Sabtu (07/06/2025).

 

Satgas hadir dalam kegiatan pengumuman kelulusan siswa kelas VI sebagai bentuk dukungan moral dan kebersamaan dengan masyarakat di wilayah binaan. Momen ini menjadi simbol kuatnya hubungan antara TNI dan masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan.

 

Dalam keterangan tertulis, Dankipur D Satgas Yonif 131/Brajasakti, Lettu Inf Siswandi, menyampaikan bahwa kehadiran Satgas merupakan bentuk kepedulian terhadap generasi muda Papua. “Kami ingin memberi semangat kepada adik-adik yang lulus agar terus belajar dan meraih cita-cita setinggi langit,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Sekolah SD YPPK Wembi, Ibu Yuliana Stika Lutok, S.Pd (48), menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan kehadiran Satgas. “Anak-anak merasa sangat senang. Mereka merasa diperhatikan dan didukung, apalagi oleh bapak-bapak TNI yang selama ini juga sering membantu kegiatan sekolah,” ungkapnya haru.

 

Kegiatan sederhana ini tidak hanya menjadi ajang syukur atas kelulusan, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antara aparat dan masyarakat di perbatasan. Semangat kebersamaan dan gotong royong terus tumbuh, seiring harapan akan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Papua.

 

*Bersama Braja Sakti Membangun Negeri*

 

Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131 Braja Sakti

 

Suhaili

OPM Kembali Tembak Dua Warga Sipil Pekerja Bangunan Gereja

Papua — Cakrawalajatim.news

 

Telah terjadi aksi penembakan yang diklaim dilakukan oleh Kelompok Separatis Bersenjata Organisasi Papua Merdeka (OPM) terhadap dua orang tukang bangunan di Kompleks Gereja GKI Imanuel Air Garam, Distrik Asotipo, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, pada Rabu (4/6/2025) sekitar pukul 08.00 WIT.

 

Kedua korban, Rahmat Hidayat (45 th) dan Saepudin (39th) merupakan pekerja bangunan yang bekerja sebagai tukang bangunan yang sedang bekerja mengecat bangunan Gereja GKI Immanuel Air Garam. Keduanya meninggal dunia akibat luka tembak. Jenazah korban dievakuasi menuju RSUD Wamena.

 

Aksi penembakan dilakukan oleh kelompok separatis bersenjata OPM yang beroperasi di wilayah pegunungan Jayawijaya, khususnya di sekitar Distrik Asotipo. Setelah melakukan aksinya, pelaku secara pengecut melarikan diri ke arah pegunungan.

 

TNI menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas insiden ini dan mengecam keras tindakan kekerasan terhadap warga sipil tak bersenjata, apalagi dalam rangka pembangunan Gereja. Tindakan tersebut tidak hanya mencederai rasa kemanusiaan, namun juga menjadi ancaman nyata terhadap upaya pembangunan dan pelayanan peribadatan masyarakat di wilayah Papua.

 

Dalam keterangannya di Mabes TNI Cilangkap, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi menjelaskan bahwa aksi ini menunjukkan upaya kelompok separatis bersenjata (OPM) untuk menciptakan ketakutan dan menghambat pembangunan fasilitas umum dan keagamaan di wilayah pegunungan Papua. TNI bersama pemerintah daerah akan terus meningkatkan pengamanan dan melakukan investigasi terhadap peristiwa ini.

 

“Ini adalah serangan terhadap kemanusiaan dan perdamaian. Menyerang pekerja sipil yang sedang membangun rumah ibadah adalah tindakan biadab yang tidak bisa dibenarkan dalam situasi apa pun. Kami sangat mengecam keras kebiadaban ini dan memastikan bahwa aparat keamanan akan terus mengejar pelaku, melakukan langkah tegas untuk menjaga keselamatan warga.” ujar Kapuspen TNI.

 

TNI tetap berkomitmen untuk hadir di tengah masyarakat Papua dalam menjaga stabilitas keamanan, mendukung proses pembangunan.

 

#tniprima

#tnipatriotnkri

#nkrihargamati

#tnikuatrakyatbermartabat

 

Autentikasi: Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.